RANTAU, Habartapin.com – Dalam rangka penanganan terkait inflasi di daerah, khususnya di bidang pangan, PT Bhumi Rantau Energi (BRE) bagikan belasan ribu bibit tanaman serta pupuk dan obat-obatan di Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin.
Pemberian bantuan sebanyak 11.500 bibit tanaman seperti Cabai, Melon, dan Tomat diserahkan bantuan diserahkan langsung oleh General Manager PT BRE, Feri Januar Feizal kepada Kepala Desa Ayunan Papan, Sarjaya.
Disampaikan Feri, bahwa PT BRE yang merupakan anak Perusahaan dari Hasnur Group dan Padang Karunia Group menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pertanian dalam rangka mendukung dalam penekanan inflasi di daerah.
“Bantuan tersebut merupakan bagian dari Program PPM di Bidang Peningkatan Pendapatan sektor Pertanian,” ujarnya, Rabu (08/05/2024).
Adapun untuk Tema Program yang ditetapkan perusahaan yakni adalah Integrated Farming System yang pada dasarnya merupakan sistem pertanian yang mengintegrasikan kegiatan sub sektor pertanian tanaman, ternak, dan ikan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas sumber daya.
“Ini merupakan salah satu Program Unggulan PT BRE di Sektor Pertanian yang dilaksanakan berkelanjutan,” lanjut Feri.
Menurutnya Pemilihan Program melalui Brainstorming atau metode yang digunakan oleh team BRE dalam memecahkan sebuah masalah dengan mengajak anggota atau stakeholder terkait untuk menemukan ide dan solusi dengan tetap memperhatikan kearifan lokal masyarakat.
“Berharap kedepannya dengan adanya program ini dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, yang berimbas kepada Peningkatan pendapatan kelompok dan PADes, menambah sektor usaha baru di bidang pertanian yang terintegrasi serta berpotensi mengubah mindset masyarakat dalam memperoleh pekerjaan di sektor pertambangan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Ayunan Papan Sarjaya mengucapkan banyak terima kasih kepada PT BRE yang telah memberikan bantuan disektor pertanian.
Terlebih selama beberapa tahun belakangan ini Desa Ayunan Papan telah membudidayakan beberapa tanaman hortikultura, perikanan, dan peternakan.
“Kita harap nantinya bantuan ini dapat terus berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di desa,” inginnya.
